Friday, May 1, 2015

3 Penyebab Membuang-buang Waktu di Tempat Kerja

Di tempat kerja waktunya bekerja bukan membuang-buang waktu. Anda sebagai karyawan mempunyai kewajiban untuk menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu. Jika Anda lalai, perusahaan yang rugi terlebih lagi Anda akan diberi peringatan pertama, kedua, ketiga akhirnya dipecat.

Saat bekerja Anda harus fokus karena jika tidak, laporan Anda yang hasilkan salah. Contohnya saat membuat laporan keuangan, salah dalam mengkalkulasi biaya-biaya bisa-bisa laporan Anda tidak seimbang, lebih besar pengeluaran dari pemasukan. Perusahaan bisa rugi dan Anda dimarahi bos.

Sebagai pekerja, Anda harus profesional - saat bekerja ya harus bekerja, tidak sibuk dengan hal lain yang mengganggu fokus Anda. Supaya Anda bisa fokus bekerja, Anda perlu paham apa saja penyebab Anda membuang-buang waktu di tempat kerja.

Media sosial melalaikan Anda.
Image courtesy of bplanet
at FreeDigitalPhotos.net
1. Mengakses media sosial
Saat sebelum bekerja Anda mengakses media sosial misalnya, tak sadar Anda telah melewatkan waktu 20 menit. Padahal 20 menit seharusnya sudah bisa membuat satu laporan atau menyelesaikan laporan kemaren yang belum kelar. Bayangkan jika dalam sehari Anda mengakses media sosial 2-3 kali, berarti Anda telah membuang waktu 1 jam secara sia-sia.
Untuk mengatasi ini sebelum membuka media sosial pastikan dulu apa tujuan Anda dan setelah itu langsung ditutup. Misalnya ingin melihat notifikasi terbaru dan pesan masuk, maka atur waktu misalnya hanya 5 menit. Dengan demikian Anda terhindar dari membuang-buang waktu.

2. Sibuk membaca berita
Anda tidak salah ingin mengetahui perkembangan Indonesia dan dunia dengan membaca berita di situs berita atau koran, tetapi ingat, tidak semua berita Anda harus baca dan menyita perhatian anda, katakanlah gosip artis yang sama sekali tidak ada sangkut paut dengan Anda, hanya menghabiskan energi Anda untuk fokus kepadanya.

Banyak berita di situs berita yang hanya mengundang keingintahuan dan rasa penasaran Anda tetapi jika Anda pikir ulang Anda sebenarnya tidak perlu membacanya karena tidak ada manfaatnya untuk Anda. Mulai sekarang pintar-pintarlah dalam memilih berita dan jika sudah selesai dibaca dan informasi telah Anda dapatkan segera tutup situs berita tersebut dan fokus lagi ke pekerjaan Anda.

3. Menonton tv, film sambil bekerja
Zaman teknologi telah canggih, untuk menonton tv dan film tak lagi harus lewat antena tetapi bisa lewat streaming langsung menggunakan koneksi internet, dan anehnya sebagian kantor menyediakan tv di ruang kerja. Anda harus bisa menahan diri untuk tidak terpengaruh dengan tv itu. Fokuskan pikiran Anda ke pekerjaan Anda dan bertekad menyiapkannya sesegera mungkin. Jika pekerjaan Anda telah selesai Anda merasa lebih tenang karena kewajiban Anda telah selesai.

Tuesday, April 21, 2015

7 Keuntungan Menulis Artikel di Blogspot

Blogspot memberikan kemudahan-kemudahan bagi Anda untuk menyalurkan ide sebagai seorang penulis. Menulis artikel secara online salah satunya di blogspot membuat tulisan Anda bisa diakses dari manapun dan kapanpun. Antarmuka blogspot (blogger) sangat mudah dipahami, selain itu Anda tidak perlu paham pemrograman web dan mengeluarkan biaya untuk membeli domain dan menyewa hosting.

Berikut 7 keuntungan menulis artikel di blogspot:

1. Gratis domain dan hosting
Domain adalah alamat web di internet. Domain bersifat unik, satu nama untuk satu domain, tidak ada nama yang sama di dunia. Nama domain biasanya mengarah ke konten yang disajikan oleh pemilik domain. Contohnya, wikipedia.org berisi konten artikel deskriptif. Domain muslim.or.id berisi berisi artikel seputar islam. Satu domain per tahun dihargai sekitar Rp100 ribu, sedangkan hosting (tempat penyimpan data domain) harganya bervariasi, tergantung besar ruang penyimpanan data yang disediakan oleh pihak penyedia layanan.

Di blogspot, Anda cukup memiliki akun Google kemudian membuat blog Anda ke situs: blogger.com, tidak ada biaya domain dan hosting, gratis. Hebatnya lagi, satu akun Google bisa punya lebih dari satu alamat blog beserta hostingya. Nama domain Anda akan di tandai blogspot.com, contoh: 4seputarhidup.blogspot.com.

2. Tanpa perlu paham pemrograman web
Blogspot menggunakan antarmuka yang ramah pengguna. Cukup dengan 'klik-klik' menu Anda sudah bisa membuat blog baru, menulis artikel, melakukan kostumisasi seperti penambahan widget dan membuat page (halaman) baru. Jika dibandingkan dengan membuat web sendiri Anda harus paham pemgroraman sql, php, html dan bahasa css dan javascript.

3. Satu akun bisa banyak blog
Blogspot mengizinkan satu akun Google memiliki banyak blog. Misalnya satu blog Anda berisi konten belajar memasak, blog lainnya berisi tips bersepeda. Keinginan satu blog dengan satu tema konten bisa terpenuhi.

4. Antarmuka yang mudah dipahami
Antarmuka dashboard blogspot (blogger) sangat mudah dipahami bahkan oleh orang awam sekalipun. Menu-menu dalam bahasa Indonesia, tak perlu mengerti bahasa Inggris.

Antarmuka dashboard blogger.
Editor tempat menulis artikel juga mudah dipahami, contohnya untuk menembalkan huruf klik tanda B, miring klik I, menggarisbawahi klik U. Mirip Microsoft Office yang sudah tidak asing lagi bagi pengguna komputer.

Editor blogger menulis artikel.
5. Mudah melakukan kustomisasi
Menyetel izin komentar, mengganti template, menambahkan kode css, mengganti setelan umu seperti bahasa, tampilan seluler dan lainnya dilakukan dengan 'klik-klik'.

Menu kostumisasi blog.
6. Sudah tersedia versi mobile
Blogspot yang Anda buat secara otomatis sudah ada versi mobile (seluler)-nya. Alamat blog tetap sama, tetapi saat pengguna ponsel (pintar) mengakses blog Anda, blog menampilkan versi mobile dengan ukuran lebar blog lebih kecil dan lebih ringan.

Versi seluler (kanan).
7. Mudah menghubungkannya dengan Google Adsense
Artikel yang Anda tulis di blogspot dapat dimonetisasi dengan bekerja sama dengan Google Adsense. Google Adsense adalah program penayang iklan dari Google. Anda akan dibayar dari klik iklan Google dan akan dicairkan setelah mencapai 100 dolar melalui Western Union. Di dashboard blogger menu Penghasilan untuk mengaktifkannya. Pastikan terlebih dahulu memiliki akun Google Adsense.

Penautan adsense ke blogspot.
Setelah membaca penjelasan di atas, apa reaksimu?

Saturday, April 11, 2015

5 Langkah Sederhana Menjaga Kesehatan Tubuh

Tubuh yang sehat merupakan modal utama mencapai segala impian. Nikmat sehat begitu terasa berharga ketika sudah sakit, saat sehat soal kesehatan diabaikan begitu saja. Padahal menjaga kesehatan tidak susah, hanya dibutuhkan konsistensi dan rasa peduli yang tinggi terhadap tubuh.

Tidak susah berarti bukan dianggap remeh. Sebab faktanya karena hal-hal dianggap sepele yang kemudian membawa akibat buruk dikemudin hari. Contohnya, sering telat makan menyebabkan timbulnya penyakit maag. Penyakit maag bukan penyakit ringan, pada tahap akut diharuskan operasi.

Sesibuk apapun hari-hari Anda tetaplah menjaga kesehatan tubuh. Berikut 5 langkah sederhana yang bisa Anda lakukan untuk tetap sehat setiap hari:

Sarapan sup ayam.
Image courtesy of tiramisustudio
at FreeDigitalPhotos.net
1. Sarapan di bawah jam 9
Sarapan identik dengan gaya hidup orang yang hidup di kota. Orang-orang dipedesaan, merek tidak ada sarapan tetapi makan pagi. Orang-orang desa makan 3 kali sehari, tidak biasa dengan sarapan seperti orang kota dengan hanya makan roti.

Hidup di kota dengan hiruk-pikuknya memaksa semua serba cepat sehingga memilih yang praktis saja. Tidak ada waktu untuk menyiapkan makan pagi menjadikan sarapan sebagai pilihan utama, apalagi bagi mereka yang masih hidup sendiri. Jika Anda termasuk orang seperti ini, sarapanlah di bawah jam 9.

Jam 9 sudah batas maksimal untuk waktu sarapan, terutama penderita sakit maag baik tingkat ringan atau tahap akut.  Perut mereka sangat sensitif jika terlambat mendapat makanan, maag bisa kambuh lagi.

2. Makan tepat waktu
Sesibuk apapun Anda jangan meremehkan waktu makan. Menjaga waktu makan merupakan usaha menjaga kesehatan dan ini dilakukan dari sekarang, bukan nanti setelah sukses atau setelah berkeluarga. Jika telah masuk waktu makan, tinggalkan semua pekerjaan.

3. Minum air putih secukupnyaSelain makanan yang cukup, untuk tetap berenergi dan tetap fokus Anda harus memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh. Umumnya dengan meminum air putih secukupnya, dalam arti Anda tidak merasa haus. Air putih bisa juga diganti dengan buah yang mengandung banyak air.

4. Tidak begadang
Bukan rahasia lagi, salah satu resep sehat Nabi Muhammad SAW adalah tidur setelah shalat Isya dan bangun lebih awal (sebelum shubuh). Hasilnya, beliau saw hanya 2 kali sakit selama hidupnya. Hindarilah kebiasaan begadang karena begadang banyak efek buruknya.

5. Tidak atau kurangi minum esKebiasaan minum es setiap hari bukanlah kebiasaan baik karena bisa membuat flu - terlebih jika daya tahan tubuh Anda lemah, mudah sakit. Meskipun Anda suka sekali dengan es teh di hari yang panas, namun demi kesehatan Anda, kurangilah atau tidak sama sekali.
Minum es juga merusak kualitas suara, misalnya Anda hendak mengajar, jadi pembicara, pembawa acara, ceramah, atau seorang tukang adzan, tentu sangat menjaga suara Anda. Sebab, bagaimana Anda akan adzan sementara suara Anda hilang.

Wednesday, April 1, 2015

4 Sikap Harus Dimiliki Saat Menyusun Skripsi

Menyusun skripsi tidak dibilang susah tetapi juga tidak gampang. Skripsi bisa diselesaikan dengan sikap sabar, tekun dan pantang menyerah.

Lulus kuliah (ilustrasi).
Image courtesy of renjith krishnan at FreeDigitalPhotos.net
Skripsi tanda lulus kuliah
Harus diakui, sepintar apapun seorang mahasiswa, ia belum dikatakan lulus kuliah jika belum menyelesaikan skripsi. Skripsi salah satu syarat mutlak untuk mendapatkan gelar sarjana. Pintar saja tak cukup untuk bisa menyelesaikan skripsi jika tidak sifat sabar di dalam diri.

Mungkin ada yang menganggap skripsi itu tidak terlalu penting dengan alasan skripsi tidak dibutuhkan untuk mencari pekerjaan. Bisa juga berdalih bahwa di antara orang-orang paling berpengaruh di dunia seperti pencipta jejaring sosial Facebook toh tak lulus (drop out) dari bangku kuliah. Dalih ini memang benar adanya, tetapi jika bisa lulus kuliah dan juga sukes, kenapa tidak?

Skripsi untuk orangtua
Orangtua tidak mau tahu, anaknya lulus kuliah dan mendapatkan gelar sarjana. Pemikiran mereka sesederhana itu. Jika Anda termasuk orang yang benci skripsi, maka Anda harus berlapang dada dan menurunkan ego, menuruti orangtua wajib.

Setelah Anda paham begitu pentingnya skripsi, maka berikut adalah 4 sikap yang perlu dijaga selama menyusun skripsi:

1. Sabar
Sifat sabar sangat menentukan cepat atau lambat dalam menyusun skripsi. Sabar saat mengerjakan, sabar saat bimbingan dan sabar memperbaiki lembaran-lembaran skripsi. Saat bimbingan misalnya, harus sabar menunggu untuk giliran bimbingan (menunggu antrian), dan sabar ketika bab-bab skripsi yang dibawa sudah 3 hari belum juga sempat dibaca pembimbing.

2. Tekun
Saat skripsi biasanya seluruh matakuliah sudah tuntas - tak ada lagi tatap muka bersama dosen, dengan begitu tidak ada yang memaksa untuk pergi ke kampus, tidak ada istilah lagi terlambat masuk jam kuliah, tidak ada lagi tugas. Rasa nyaman ini bisa membuat timbulnya rasa malas. Jangan sampai ini terjadi, seharusnya harus lebih tekun lagi daripada saat masa-masa kuliah.

3. Pantang menyerah
Saat bimbingan pasti banyak coretan di sana-sini, ditambah lagi buku referensi yang juga belum ketemu. Sudah begitu, kadang coretan tidak tahu apa salahnya, sebabnya coretan susah dibaca. Di saat seperti ini, mental benar-benar diuji. Dibutuhkan sikap pantang menyerah untuk menghadapinya.

4. Tak suka menunda
Setelah mendapati banyak kesalahan dalam penulisan, maka segeralah untuk memperbaiki satu per satu. Jangan tunggu nanti atau besok, mulailah sekarang. Mulailah dengan sedikit demi sedikit, toh akan kelar juga.

Apa pendapatmu tentang skripsi?

Monday, March 23, 2015

5 Cara Meningkatkan Keahlian Pemrograman Anda

Ilustrasi. Image courtesy of jscreationzs
at FreeDigitalPhotos.net
Untuk bisa bersaing Anda membutuhkan keahlian tinggi. Untuk itu keahlian perlu diasah. Setelah pintar Anda pun perlu berbagi dengan ikhlas membantu teman-teman Anda yang kesusahan.

Untuk tahap awal Anda harus banyak berlatih dan membaca artikel atau buku dan menyelesaikan soal-soal. Jika Anda punya waktu luang, tak lupa juga menuliskannya dalam bentuk artikel atau buku. Berikut 5 hal yang bisa Anda tempuh:

1. Banyak membantu siapa saja yang membutuhkan
Anda seorang mahasiswa atau pelajar? Memiliki keahlian di atas rata-rata (teman Anda). Bantulah mereka dengan ikhlas! Dengan banyak membantu secara tidak langsung Anda sedang melatih diri Anda dan menyimpan ulang apa yang Anda ketahui ke memori otak. Biasanya, apa yang Anda ajarkan akan susah lupa dari ingatan.

Jika Anda seorang penulis (blog, buku) Anda banyak mendapatkan ide dari pertanyaan-pertanyaan teman Anda. Catat ide-ide tersebut dan tuliskan dalam bentuk artikelnya di lain waktu.

2. Banyak berlatih dan membaca
Jika Anda belum bisa membantu dan masih dalam tahap dibantu, mau tidak mau harus lebih banyak berlatih dan banyak membaca buku, artikel, mempelajari contoh-contoh program dari internet. Sanat dianjurkan Anda memiliki mentor yang siap membantu saat Anda buntu, tetapi perlu dicatat, Anda harus mencoba dulu.

Tahap berikutnya, pikirkan sebuah ide untuk sebuah program apa saja. Kemudian rancang dan coba kerjakan. Di saat mengerjakan, Anda menemukan hal-hal menarik tetapi tidak tahu cara membuatnya, di saat itulah perjuangan Anda dimulai. Cari tahu jawabnya di internet atau buku. Jika sudah buntu, baru tanya mentor Anda

3. Bergabung dengan forum
Rajin-rajinlah membaca dan menjawab pertanyaan di forum-forum pemrograman di internet. Contohnya, bergabung di grup Facebook. Silahkan lihat di sini beberapa forum yang kami sarankan untuk Anda.

4. Belajar bersama
Saat belajar di ruangan dengan guru atau dosen, Anda mungkin kurang cepat dalam pemahaman atau bisa jadi pengajar tidak secara detail mengajarkan (sepotong-sepotong). Anda bersama teman Anda perlu belajar bersama dengan menunjuk salah satu teman Anda sebagai mentornya yang dianggap level keahliannya lebih tinggi. Biasanya pihak kampus mengizinkan labor dipakai untuk belajar bersama saat jam-jam kosong. Jika tidak, di tempat kos atau di rumah teman juga mengasyikkan (tak formal).

5. Jika sempat, tuliskan
Sebarkan pengetahuan Anda ke seluruh dunia dengan menuliskannya di blog atau situs pribadi Anda. Artikel yang Anda tulis bisa dibaca orang dari segala penjuru dunia (jika berbahasa Inggris), kalaupun tidak memakai bahasa Indonesia saja sudah cukup. Anda telah berupaya membagikan apa yang Anda ketahui dengan menuliskannya.

Sunday, March 15, 2015

5 Fasilitas Sebaiknya Didapat Orang Mengerjakan Skripsi

Ilustrasi mahasiswa.
Image courtesy of imagerymajestic
at FreeDigitalPhotos.net
Skripsi merupakan salah satu syarat untuk menuntaskan pendidikan bangku kuliah sekaligus mendapatkan gelar sarjana. Skripsi dibuat dengan ilmu yang telah didapatkan pada waktu kuliah mulai semester satu sampai semester terakhir.

Fasilitas
Fasilitas atau kemudahan-kemudahan sangat dibutuhkan oleh orang mengerjakan skripsi terlebih jika jauh dari keluarga, misalnya anak kos yang semuanya diurus sendiri. Untuk itu para orangtua perlu memahami dan memaklumi, serta lebih memperhatikan kebutuhan anaknya dibanding sebelumnya.

5 fasilitas yang sebaiknya didapat:

1. Katering
Saat masa-masa pengerjaan skripsi, kesehatan mahasiswa sangat penting dijaga. Namun, karena terlalu fokus pada skripsi sehingga sering telat makan, sering makan di luar yang tidak memperhatikan gizi atau kebersihan makanan, asal terpenuhi saja rasa lapar. Untuk itu, jika orangtu mampu sebaiknya anaknya diberikan paket katering. Sang anak tetap sehat dan tetap fokus ke skripsi.

2. Media teknologi
Orangtua perlu memenuhi kebutuhan media teknologi, laptop (notebook), printer dan modem untuk koneksi internet. Anak tidak mungkin mengerjakan skripsi ke warnet karena banyak menghabiskan biaya serta tidak disarankan karena saat mengerjakan skripsi dibutuhkan ketenangan suasana yang mana di warnet yang biasanya sangat riuh.

3. Laundry
Khusus untuk masa pengerjaan skripsi, anak sebaiknya tidak perlu mencuci pakaian sendiri tetapi memakai jasa cuci pakaian (laundry). Anak tetap rapi (tidak kumal) meskipun menjalani hari-hari berat dan sering bolak-balik ke kampus bertemu dosen pembimbing.

4. Tambahan uang belanja
Mulai dari katering, biaya tinta printer, beli kertas cetak, biaya koneksi internet, biaya membeli buku untuk referensi skripsi dan biaya-biaya lain. Orangtua seharusnya tidak heran anaknya meminta uang belanja lebih dari biasanya.

5. Kendaraan
Dosen pembimbing tidak selalu ada di kampus, mahasiswa yang menyesuaikan untuk bisa bertemu untuk bimbingan. Jika kampus cukup jauh dari tempat kos (rumah), anak perlu kendaraan. Motor atau sepeda sudah cukup.

Saturday, March 7, 2015

3 Langkah Menghindari Tidur Lagi Setelah Bangun Pagi

"Bangun lagi - tidur lagi", slogan yang cukup terkenal tetapi merupakan kebiasaan buruk. Bisa bangun pagi lebih mudah dilakukan daripada langsung bangkit dari tempat tidur dan tak tidur lagi setelahnya. Tidur lagi setelah terbangun sering membuat kelabakan, awalnya ingin menambah tidur 10 menit lagi malah menjadi 1 jam. Akirnya, semua serba tergesa-gesa, melewatkan sarapan bahkan tak juga mandi, tancap gas langsung pergi ke tempat kerja, ke sekolah atau ke kampus.

Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan setelah bangun pagi. Mencuci pakaian, setrika seragam, mengulang-ulang pelajaran, menyelesaikan tugas sekolah, menyapu halaman, menulis artikel, mengurus taman, membantu memasak dan aktivitas lainnya. Tidur lagi setelah bangun pagi membuat suhu tubuh tinggi (terasa panas) yang membuat mengantuk sepanjang hari.

Setidaknya ada 4 langkah yang bisa Anda lakukan untuk menghindari tidur lagi setelah bangun pagi:

Bangkit dari tempat tidur setelah bangun
Setelah terbangun langsung duduk, jangan lagi berbaring di tempat tidur. Setelah itu berwudhu untuk siap-siap shalat subuh (untuk umat Islam). Berjalan ke masjid dan menghirup udara segar sangat senang rasanya. Secra tidak langsung menggerakkan badan, olahraga kecil-kecilan.

Supaya mudah bangkit dari tempat tidur, waktu tidurnya harus mencukupi. Tidur jam 24.00 atau jam 1 dini hari memang sangat susah untuk bangkit setelah terbangun. Usahakan cepat tidur agar kebutuhan istirahat tubuh terpenuhi.

Jauhi tempat tidur....
Setelah cuci muka dan pulang shalat dari masjid jangan dekat-dekat lagi dengan tempat tidur Anda karena Anda akan tegoda untuk tidur lagi. Sibukkan diri dengan aktivitas ringan, yang penting jauh dari tempat tidur.

Lakukan aktivitas
Melanjutkan paragraf ketiga, rasa mengantuk muncul tatkala Anda tak ada kegiatan  - cuma duduk termenung. Anda bisa membantu beres-beres rumah, mencuci pakaian, mencuci mobil, menyapu halaman atau membantu ibu membantu menyediakan sarapan pagi. Olahraga jalan santai atau bersepeda juga bisa menjadi pilihan untuk ‘menghangatkan’ tubuh Anda dan mengurangi kantuk.

Ketiga langkah di atas membutuhkan perjuangan dan kesabaran untuk melakukannya. Jika sudah terbiasa maka tidak lagi menjadi beban tetapi sudah menjadi rutinitas biasa. Maka sebelum berhasil melakukannya teruslah berusaha sampai bisa.

Sunday, March 1, 2015

4 Modal Keahlian untuk Menjadi Penulis Blog

Ilustrasi terjun ke dunia blog.
Image courtesy of Stuart Miles at FreeDigitalPhotos.net
Penulis blog membutuhkan keahlian agar lebih memudahkan meraih target yang telah ditetapkan. Tanpa ilmu penulis blog akan mengalami kebingungan.

Seorang penulis blog pasti mempunyai fashion, artinya Anda paham di bagian apa? Apakah bidang internet, pemrograman, kesehatan, gaya hidup atau lainnya? Anda harus percaya diri dengan fashion Anda dan tidak melawan arus - menulis artikel tanpa sedikit pun mempunyai ilmu di bidang itu. Jika Anda menulis artikel dari apa yang Anda pahami anda akan enjoy tanpa beban dan merasa terpaksa. Keahlian yang Anda miliki menjadi tema blog atau situs Anda.

Artikel di internet atau video tutorial di YouTube mungkin sudah banyak mengupas tentang topik penulis blog tetapi tidak ada salahnya penulis membagikan pengalaman selama menulis blog. Berikut 4 modal keahlian menjadi penulis blog:

1. Mengerti tentang blog atau bisa membuat web
Anda harus mengerti membuat blog baru (gratisan seperti blogspot) atau bisa membuat web sendiri dengan membeli domain dan menyewa hosting. Domain berarti nama situs Anda dan hosting adalah tempat peletakan file-file web Anda agar bisa diakses dari mana saja, kapan saja dari internet.

Jika tidak bisa membuat web dengan pemrograman html, php, javascript maka Anda bisa mengupahkan ke programer atau membuat blog gratis dari blogger. Di internet banyak sekali artikel yang membahas tentang cara membuat blog di blogger. Gunakan saja kata kunci ini.

2. Paham bagaimana cara menulis dengan baik
Anda harus paham bagiamana cara menulis artikel dengan menggunakan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) dalam bahasa Indonesia. Jika menulis artikel bahasa Inggris tak cukup mengandalkan Google Translate karena hasilnya terkadang meleset, Anda harus lebih banyak belajar bahasa tata bahasa Inggris.

Selain bahasa, penyusunan kata-kata juga penting. Namun, tak perlu khawatir secara perlahan tulisan Anda akan semakin bagus dengan terus berlatih.

3. Memahami hak cipta
Saat Anda menulis artikel Anda membutuhkan gambar. Sebagai penulis yang baik Anda harus memahami hak cipta, sebab semua gambar di internet di atur hak cipta. Anda tidak boleh begitu saja mengambil gambar dari sembarang situs tanpa membaca Term of Use (Kebijakan) situs bersangkutan. Pahami dahulu apakah gambar bisa Anda pakai untuk tulisan Anda.

Jika tidak ingin report, cari saja gambar di beberapa situs yang menyediakan gambar gratis, misalnya di http://allthefreestock.com.

4. Memahi SEO
SEO (Search Engine Optimation) merupakan bidang ilmu bagaimana menulis artikel yang disukai mesin pencari, contohnya: Google. Gambarannya secara umum adalah artikel yang memiliki paragraf lengkap, tidak ditulis asal jadi.

Termasuk juga di dalamnya sub judul, sub-sub judul dan keseimbangan antara judul dengan isi artikel. Anda bisa belajar banyak di YouTube misalnya dengan kata kunci: menulis artikel dengan SEO.

Terus belajar dan bersabar
Menjadi penulis blog membutuhkan kesabaran sebab membangun situs atau blog dari awal membutuhkan perjuangan. Jika Anda gagal di percobaan pertama atau kedua itu masih biasa terjadi, coba lagi di percobaan ketiga.

Lebih dahsyat jika 4 keahlian bersatu dalam tim

Jika Anda punya tim yang mempunyai 4 keahlian; orang pertama paham blog atau web, orang kedua punya keahlian menulis, orang ketiga paham ilmu desain dan fotografi (untuk gambar dan ilustrasi artikel), orang keempat ahli seo, maka sungguh luar biasa. Anda punya modal besar untuk sukses.
--
Pesan penting: Tulislah artikel yang bermanfaat untuk Anda dan orang banyak.

Thursday, February 26, 2015

Kesalahan Saat Menulis Artikel: Ingin Cepat-cepat Selesai

Dikejar-kejar waktu (ilustrasi).
Image courtesy of 1shots at FreeDigitalPhotos.net
Halo penulis online, menulis membutuhkan kesabaran agar menghasilkan artikel berkualitas. Anda perlu menghindari keinginan cepat-cepat selesai sehingga artikel asal jadi. Hasilnya, artikel kurang bermutu bagi pembaca juga bagi mesin pencari seperti Google.

Artikel-artikel yang terindeks di halaman pertama Google merupakan yang terbaik dari sekian artikel - juga karena keasliannya. Jika Anda perhatikan, artikel-artikel tersebut memiliki paragraf-paragraf lengkap, artinya ditulis dengan sebaik-baiknya. Sebab mesin pencari sangat menyukai konten padat teks dan tentunya sesuai judul.

Kecepatan dalam menulis artikel memang dibutuhkan tetapi bukan asal jadi. Anda harus menanamkan sifat 'perfeksionis' dalam tulisan Anda sebab persaingan penulis semakin ketat. Perfeksionis dalam artian Anda menulis dengan fokus, sepenuh hati dan sabar. Menjelaskan artikel per paragraf mulai dari awal sampai akhir, terlebih dilengkapi dengan sub judul dan sub sub judul.

Kiat menghindari supaya lebih sabar dan menekan kesalahan saat menulis artikel

Agar Anda terhindari dari sifat ingin cepat-cepat selesai berikut beberapa tips untuk Anda:

a. Pahami bahwa berbeda antara reporter dengan penulis blog. Reporter sangat menekankan kecepatan dalam menulis dan mewartakan kejadian terkini, tetapi penulis blog yang membidik kata kunci dan mesin pencari seperti Google untuk menempatkan artikelnya di halaman utama. Untuk itu, kepadatan artikel perlu menjadi perhatian.

b. Fokuslah pada satu judul artikel saja saat menulis agar Anda bisa fokus dan konsentrasi. Mungkin Anda mempunyai beberapa blog atau dalam satu blog dengan beragam topik, tidak masalah, yang penting fokuslah pada satu topik saja dahulu.

c. Bersabarlah dalam menjabarkan artikel Anda mulai awal sampai akhir. Dibutuhkan waktu yang lebih lama memang dari biasanya karena Anda memperhatikan kualitas. Apalagi jika artikel berisi langkah-langkah atau cara-cara dalam melakukan suatu hal sampai tuntas.

d. Pahami, artikel seperti topik kesehatan, kehidupan, teknologi, otomotif membutuhkan lebih banyak paragraf, gambar atau grafik daripada artikel yang berisi pemrograman. Artikel umum bersifat deskriptif perlu penjabaran panjang sedangkan artikel pemrograman lebih menekankan aksi dan hasil (tak ada error).

e. Pacu diri Anda untuk lebih bisa menulis artikel berkualitas yang memberi solusi bagi pembaca dan bermanfaat. Waktu akan mengajari Anda apa yang harus diperbaiki saat menulis dengan diselingi banyak membaca dari mereka yang telah lama bergelut di bidang tulis-menulis.

f. Bagaimanapun SEO (Search Engine Optimation) perlu Anda pelajari. Sebab, artikel yang Anda tulis secara online berbeda dengan buku. Buku dinilai kualitasnya langsung oleh pembaca tetapi artikel online sangat dipengaruhi oleh mesin pencari seperti Google. Karena bagaimanapun mencari artikel lewat mesin pencari Google masih menjadi pilihan utama pengguna internet. Kesimpulannya, semakin banyak kata kunci diarahkan Google ke blog Anda semakin banyak pengunjung blog Anda.

Kesimpulannya, menulis adalah karya yang membutuhkan sentuhan perfeksionis dan penuh kesabaran. Ingin cepat-cepat selesai tanpa mempedulikan kualitas artikel tak banyak memberi efek bagi Google dan pengunjung.

Sunday, February 22, 2015

5 Kebiasaan Buruk Sehari-hari yang Sering Terulang

Kecanduan media sosial salah satu kebiasaan buruk
yang sering terjadi sehari-hari.
Image courtesy of bplanet at FreeDigitalPhotos.net
Tanpa disadari, sebagian orang sering melakukan kebiasaan buruk sehari-hari yang sering terulang karena buruknya kontrol terhadap diri sendiri atau karena ikut-ikutan cara hidup temannya. Padahal, kebiasaan buruk ini bisa berakibat tak baik di masa sekarang dan juga di masa mendatang.

1. Malam minggu berarti boleh begadang sampai pagi
Malam minggu besoknya libur kerja dan biasanya dari mulai malam sampai pagi tersaji acara-acara televisi menarik seperti siaran bola. Prinsip "karena besok libur" membuat keinginan begadang semakin kuat tanpa adanya kekhawatiran paginya terlambat kerja.

Begadang dengan asupan nutrisi saja tidak baik bagi tubuh karena hak istirahat tubuh tidak dipenuhi apalagi asupan tak memadai. Mata sebenarnya sudah sangat mengantuk tetapi karena acara tv semakin malam semakin seru memaksa mata untuk tetap terbuka dan fokus ke tv.

Selain menonton tv, film ada juga orang lain rela begadang karena main game; komputer, ponsel dan online. Efeknya sama, begadang sampai pagi; ini daftar kebiasaan buruk sehari-hari yang sering terulang yang penulis jabarkan.

2. Menjalani pola hidup sehat ketika sudah sukses
Di urutan kedua masalah pola hidup sehat. Kesehatan termasuk dalam kategori investasi jangka panjang, tak hanya uang dan tanah. Kesehatan harus dijaga mulai dari sekarang sampai akhir khayat dengan menjalani pola hidup sehat yang tak harus mahal.

Pola hidup sehat bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan bergizi, dimasak di rumah (bukan membeli junk food), minur air secukupnya, olahraga ringan, tidak merokok, menjaga kebersihan dan tidak meminum minuman yang diharamkan. Jauhilah kebiasaan buruk yang merugikan demi kesehatan di masa mendatang, sebab pola hidup di masa muda sangat berpengaruh pada kesehatan di masa tua.

3. Sudah bangun pagi, tetapi "5 menit lagi"
Orang-orang sebenarnya tidak susah untuk bangun pagi karena bisa dibantu dengan alarm, tetapi yang susah adalah bangkit dari tempat tidur setelah terbangun. Rasa ngantuk yang berat membuat cepat-cepat mematikan alarm dan berkata dalam hati: "5 menit lagi". Namun, pada kenyataannya hampir selalu lewat 5 menit. Jika kebiasaan buruk ini terulang bukan tak mugkin akan sering mendapat peringatan dari guru, bos, dosen karena sering terlambat. Lagian jika dipikirkan, apa yang didapat dengan tidur selama 5 menit? Tidak ada.

4. Betah berjam-jam mengakses media sosial padahal pekerjaan telah menumpuk
Kebiasaan buruk dari media sosial setiap harinya mempengaruhi produktivitas. Orang-orang yang telah ketagihan media sosial bisa berjam-jam betah melihat-lihat status temannya sehingga pekerjaan utama yang seharusnya dikerjakan diabaikan. Setelah merasa lelah dan bosan dari media sosial semangat untuk menyelesaikan pekerjaan telah menurun, ingin tidur atau istirahat. Akhirnya, ditunda lagi dan lagi.

5. Berjanji untuk berhemat tetapi tidak sanggup menahan selera atau malas memasak
Harga nasi padang berkisar Rp 14.000 dibandingkan dengan membeli lauk cukup dengan Rp 5.000 dengan 1 mata sapi dan 1 potong tahu goreng - dicampur sayur dan kuah, cukup untuk satu kali makan. Rasa malas memasak nasi membuat pengeluaran menjadi membengkak, padahal telah tersedia penanak nasi instan, tinggal colok dan tunggu beberapa menit.

Karyawan yang malas membawa bekal dari rumah akhirnya makan di warung karena praktis dan tersedia lauk yang beragam, tak mau repot dan yang penting kenyang. Kebiasaan buruk yang malas memasak menjauhkan keinginan untuk berhemat.

Apa yang dilakukan sehari-hari itu menuju ke minggu, bulan dan tahun, jika tetap tak mau berubah maka sangat merugikan di masa mendatang.

Wednesday, February 18, 2015

Menumbuhkan Sifat Profesional Sebagai Penulis

Meja kerja (ilustrasi). Credit: pexels.com
Halo pembaca! Meskipun penulis tidak seperti pekerja kantoran yang harus memakai seragam kantoran syarat dengan kemeja dan celana panjang serta sepatu mengkilat untuk mulai bekerja tetapi seorang penulis perlu menumbuhkan dan memupuk sifat profesional dalam menjalani profesi sebagai seorang penulis layaknya seorang karyawan perusahaan.

Seorang penulis memang bisa bekerja di mana saja dan kapan saja tetapi soal profesionalitas tak boleh kalah dengan orang yang kerja kantoran.

Penulis harus mampu memposisikan diri pada jam kerja sebagai seorang penulis yaitu menulis artikel bukan bersantai-santai. Suasana boleh santai tetapi target tulisan harus diusahakan dapat tercapai. Istilahnya, tahu aturan main, waktu bekerja harus sebagai orang yang sedang bekerja. Jangan dibalik, saat waktu istirahat malah kepikiran kerja tetapi saat kerja malah main-main.

Jika di kantor para karyawan di kontrol oleh bos atau atasan sedangkan seorang penulis lepas tidak demikian, ia menjadi pengontrol dirinya sendiri. Mau menulis jam berapa dan selesai pada waktu kapan, ia sendiri juga yang menentukan. Di sini diperlukan manajemen waktu agar terhindar dari waktu terbuang sia-sia.

Dari segi suasana hati pun demikian, sedang sedih atau riang, dirundung masalah atau lagi senang-senang harus tetap profesional dalam menjalani aktivitas sebagai seorang penulis.

Sunday, February 15, 2015

Keinginan yang Banyak Memacu Semangat Tinggi

Foto ilustrasi. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Masa muda adalah masa produktif terlebih-lebih saat telah memasuki usia dan pemikiran dewasa. Usia memang tidak menjamin timbulnya pemikiran dewasa, karena banyak orang yang sudah lanjut dewasa tetapi belum berpikir dewasa.

Berpikir dewasa di sini adalah berpikir jauh tentang persiapan masa depan, masa di mana terpikirkan tentang karir, orang tua di masa tuanya, pernikahan, anak, rumah dan fasilitasnya, kendaraan dan sebagainya. Saat kita mulai memikirkan hal ini, seharusnya semangat kita semakin tinggi setiap harinya.

Anak adalah harapan orang tua. Orang tua pasti menginginkan anaknya lebih baik darinya, di bidang apapun itu, orang tua menginginkan yang lebih dari anaknya. Salah satu yang menjadi beban bagi mereka adalah khawatir anaknya tidak bisa berdikari, mandiri, lepas dari tanggungan mereka, sebab mereka sadar tak selamanya tubuhnya kuat seperti dahulu untuk mencari penghasilan.

Untuk bisa bersaing di masa depan dibutuhkan keahlian yang didapat dari bangku pendidikan atau belajar otodidak, yang penting punya sesuatu yang diandalkan.

Melihat keadaan sekitar membuat kita sering bertanya, aku sudah bisa apa? Mereka yang jauh dari orang tua seperti anak kos-kosan pasti tahu benar rasanya hidup dalam keterbatasan yang bergantung dari kiriman belanja bulanan. Ingin punya ini-itu, fasilitas ini-itu terkadang mengganggu pikiran dan saat itulah semangat kembali tinggi.

Jika Anda sering membaca kisah orang-orang sukses, rata-rata kehidupan mereka sebelum sukses penuh dengan perjuangan, gagal-coba lagi, begitu terus-menerus sampai berhasil. Bahkan, di saat paling krisis di saat itu pula pintu keberhasilan mulai terbuka.

Jadi, timbulnya perasaan ingin hidup lebih baik adalah sesuatu yang wajar, ia dijadikan sebagai pemacu semangat, karena dengan semangatlah perjuangan hidup tetap berlanjut.

Thursday, February 12, 2015

Menjalankan 2 Kesibukan Membutuhkan Mental Kuat

Alat-alat pekerjaan 'rumahan'. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Apakah Anda menjalankan 2 kesibukan sekaligus? Contohnya Anda seorang karyawan tetapi Anda juga menjalankan bisnis sampingan setelah pulang dari kantor. Jika ia, Anda luar biasa, karena melakukan 2 kesibukan dalam waktu yang telah terjadwal memerlukan mental yang kuat dan fisik yang prima.

Biasanya seorang karyawan yang bekerja dari jam 8 sampai jam 4 atau lebih lama, setelah itu istirahat total setelah sampai di rumah. Namun, bagi mereka yang punya semangat ekstra masih memikirkan bisnis ke-2. Setelah itu baru bisa istirahat dengan tenang. Semua orang menginginkan peningkatan dalam hidupnya, termasuk dalam hal finansial. Pekerjaan utama yang dirasa kurang memadai memaksa mencari tambahan penghasilan.

Penulis menyarankan kesibukan yang asyik dijalani adalah sebagai penulis. Alasannya, Anda tidak perlu lagi keluar rumah tetapi cukup 'bersantai' di teras, kamar pribadi, ruang tengah atau lainnya kemudian menulis artikel. Energi tetap terkuras karena berpikir membuat artikel semenarik mungkin, hanya tempat dan suasana saja yang lebih santai.

Anda bisa menulis artikel dan menjualnya, misalnya di iWriter.com (bahasa Inggris) atau membuat web atau blog sendiri dan menulis artikel di dalamnya, setelah blog atau web Anda populer sediakan jasa pemasangan iklan. Anda juga bisa mencoba program Google Adsense dari Google. Seperti halnya semua usaha, pasti butuh proses dan kesabaran, tidak ada yang instan.

Jika Anda tidak bisa menulis pilih pekerjaan lain yang Anda sukai tetapi tidak terlalu membebani fisik karena Anda sudah cukup lelah dengan pekerjaan utama. Terpenting, Anda merasa 'happy' menjalaninya dan tetap memberikan hak tubuh; istirahat.

Saturday, February 7, 2015

Media Sosial Mempengaruhi Produktivitas

Foto ilustrasi. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Dahulu kebutuhan primer adalah sandang dan pangan termasuk di dalamnya rumah sebagai tempat tinggal. Namun, di zaman serba canggih dan kehadiran media sosial membuat ia masuk di kategori kebutuhan primer. Mengakses media sosial sudah seperti kebutuhan makan yang harus dipenuhi, kalau tidak maka terasa 'lapar' seperti laparnya perut yang belum makan.

Pada dasarnya media sosial adalah alat komunikasi dan berbagi seputar kegiatan sehari-hari. Melihat hal-hal baru dan mengomentari kiriman dari teman, chating atau berbicara langsung lewat video call.

Hampir semua yang mencoba media sosial berakhir dengan ketagihan. Barang sehari saja tidak mengaksesnya maka timbul perasaan sedih, kesal dan tidak tenang. Jika sudah sampai pada level ini berarti sudah berada dalam ketagihan 'akut'.

Media sosial seperti pisau bermata dua, ia meningkatkan produktivitas tetapi ia juga bisa menjerat dan membuat ketagihan yang berakhir dengan bengkaknya pengeluaran bulanan. Ini sangat terasa bagi yang uangnya pas-pasan, katakanlah pelajar, mahasiswa dan anak kos yang masih bergantung kepada orang tua. Selain itu, hal yang sangat dirugikan dari semua media sosial adalah berlalunya waktu begitu saja tanpa aktivitas yang bermanfaat.

Dari segi positif, media sosial sangat berguna untuk kegiatan bisnis. Misalnya dalam pemasaran dengan pemasangan iklan ke Facebook (facebook ads) yang cukup manjur, karena pemirsa dapat ditarget sesuai selera dan kemampuan modal. 'Membangun' produk juga terbukti kuat mempengaruhi dengan membuat Halaman. Semakin banyak yang menyukai semakin besar pangsa pasar.

Media sosial juga bisa untuk media pembelajaran. Misalnya Grup Facebook, dengan bergabung ke sebuah grup Anda bisa bertanya banyak hal sesuai tema grup. Misalnya tentang pemrograman komputer.

Sekarang kita hanya bisa menentukan, apakah media sosial yang menguasai kita atau kita yang memegang kontrol dan mengambil manfaat darinya. Jika tidak, hanya ikut-ikutan tetapi tidak ada manfaat yang didapat.

Friday, February 6, 2015

Tulis Artikel dari Apa yang Anda Alami

Meja kerja menulis artikel (ilustrasi). Credit: pexels.com
Halo pembaca! Kita sebagai penulis harus pandai memanfaatkan setiap hal-hal yang bisa dijadikan artikel salah satunya dari apa yang kita alami, tentunya harus true story. Contohnya Anda pernah pindah hosting, membeli domain, memperpanjang domain dan menemukan hal-hal baru yang belum pernah Anda ketahui sebelumnya.

Apa yang kita ketahui belum tentu orang lain ketahui, jadi jangan terlalu memikirkan jika artikel yang Anda tulis dinilai terlalu umum. Berpikir positif saja, tulis dengan sepenuh hati dan apa adanya. Jika blog Anda telah memiliki pengunjung tetap, maka topik sederhana yang Anda angka ternyata sangat diminati mereka dengan banjirnya komentar.

Membagikan apa yang Anda alami selama satu tahun penuh yang paling berkesan juga menarik, misalnya bagaimana usah keras Anda membeli mobil baru, perjuangan Anda bisa bebas finansial, lulus sekolah, kuliah.

Dari beberapa pengalaman tersebut Anda bisa menyelipkan beberapa kata motivasi yang tentunya asli dari sanubari Anda. Kata-kata yang keluar kemudian dituliskan ke dalam artikel akan memiliki keunikan tersendiri dan menjadi penyemangat bagi pembaca setia blog Anda.

Selain hal-hal yang bersifat memotivasi Anda, terkadang semangat datang dari celaan atau hinaan. Jika Anda bisa bangkit dari celaan dan hinaan dan berhasil sukses dari apa yang mereka ragukan tentang Anda, kisah Anda sangat layak untuk dibaca oleh pengunjung blog Anda.

Tuesday, February 3, 2015

Artikel yang Baik Memberi Solusi

Menulis (ilustrasi). Credit: pexels.com

Halo pembaca! Sebagai seorang penulis Anda adalah seorang pemberi solusi bagi pembaca. Tujuan Anda memuaskan pembaca dengan berbagai riset yang Anda lakukan sehingga melahirkan sebuah solusi.

Dalam menulis juga Anda juga bisa bercerita pengalaman sebagai gambaran untuk pembaca untuk mengambil tindakan. Misalnya, Anda bercerita tentang membangun sebuah blog sampai berhasil mulai dari awal sampai akhir. Pembaca pun akhirnya mendapatkan pelajaran apa yang harus dilakukan saat membangun sebuah blog.

Penulis juga bisa sebagai pemberi saran kepada pembaca yang sedang kebingungan dengan memberikan gambaran akibat dari suatu tindakan yang dilakukan. Dengan demikian pembaca bisa mengambil keputusan terbaik dari pilihan keputusan yang ada.

Jika artikel Anda berupa langkah-langkah untuk membuat atau melakukan sesuatu, maka Anda harus berusaha menerangkan dari awal sampai tuntas. Sertakan juga berbagai tips tambahan untuk memperkuat tulisan.

Jika artikel berupa pemrograman, Anda harus berusaha menjelaskan kode-kode program, menjelaskan bagaiamana cara kerjanya, menjelaskan bagian per bagian sehingga menjadi satu kesatuan sehingga bisa dijalankan.

Untuk melakukan hal-hal di atas membutuhkan kesabaran. Tanamkan di dalam diri Anda bahwa pembaca tidak lebih pintar dari Anda dengan maksud agar Anda menulis artikel tersebut sejelas mungkin.

Thursday, January 29, 2015

Menanggapi Ide-ide yang Muncul di Benak Anda

Ilustrasi meja kerja. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Saat ide terbesit di kepala Anda, itu harus disikapi dengan bijak. Saat Anda bersemangat, Anda ingin buat ini-buat itu, sedangkan sekarang masih fokus pada satu pekerjaan atau pendidikan. Bagaimana menanggapinya?

Pertama, Anda bersyukur otak masih bekerja dengan optimal. Bersyukur Anda masih mempunyai mimpi (cita-cita), sebab itu menandakan Anda masih semangat dalam menjalani hidup ini. Jika semangat tidak ada lagi, hidup tak berarti lagi, bukan?

Kedua, analisa setiap ide yang datang, sebab tidak semua ide layak diwujudkan. Misalnya tatkala ide bertentangan dengan agama atau hukum negara. Selain itu, apakah waktu memungkinkan jika ide itu diwujudkan sembari Anda melakukan aktivitas seperti biasa. Pertanyaannya? Mampukah Anda membagi waktu antara pekerjaan utama dengan jika ide Anda benar-benar diwujudkan.

Anda punya pekerjaan utama yang menjadi prioritas yang tidak bisa Anda abaikan. Jika keduanya layak dijalankan, Anda luar biasa.

Ketiga, kesiapan mental dan fisik Anda. Jika Anda seorang mahasiswa atau pegawai sambil mewujudkan ide Anda, berarti mental dan fisik Anda benar-benar diuji. Anda 'tidak boleh' sakit dan siap menerima setiap tantangan yang datang. Kesehatan fisik harus benar-benar dijaga, misalnya dengan asupan makanan bergizi dan tidur cukup.

Keempat, tidak harus begadang. Kesehatan merupakan investasi jangka panjang, jangan berpikir akan menjalani hidup sehat setelah sukses, itu merupakan prinsip yang salah. Kesehatan dijaga mulai dari sekarang sampai tutup usia. Jadi, jangan korbankan waktu tidur Anda demi menjalankan dua pekerjaan sekaligus. Ingat, tubuh Anda butuh istirahat, itu adalah hak tubuh yang wajib dipenuhi.

Kesimpulannya, Anda tidak bisa melarang otak Anda untuk memberikan ide-ide dan terkadang selalu menarik dan menantang. Tetapi yang perlu adalah menanggapinya dengan bijak. Pikirkan pelan-pelan dan lihat kondisi Anda, jika tidak memungkinkan sebaiknya batalkan saja atau tunda, tunggu waktu luang datang dan wujudkan.

Sunday, January 25, 2015

Susah Mendapatkan Teman Karena Pelit Senyum

Manusia, makhluk sosial. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Apakah Anda merasa tidak menarik dan susah mendapatkan teman? Kalaupun ingin berteman dan saat berkumpul, Anda seperti tetap merasa sendiri, tidak bisa berbaur dengan orang lain? Tanyakan diri Anda, apa Anda pelit senyum? Selalu bermuka masam saat bertemu orang? Atau tidak mau menyapa saat bertemu dengan orang-orang di sekeliling Anda.

Sebenarnya rahasianya sangat sederhana untuk mudah mendapatkan teman dan akrab; menyapa teman ketika berjumpa, pamit ketika pulang dan senyum. 3 jurus ampuh ini saja sudah cukup, Anda tidak perlu membanyol dan berusaha keras untuk membuat lelucon untuk mencairkan suasana. Tetaplah menjadi diri sendiri dengan karakter bawaan Anda selama menjalankan 3 rumus tadi.

Saat Anda bertemu teman, menyalaminya dan senyum itu memberikan perasaan padanya bahwa keberadaannya penting bagi Anda, ia diakui dan merasa dihormati. Tetapi jika sebaliknya, saat berpapasan Anda malah mengalihkan pandangan maka kata 'persahabatan' akan jauh dari harapan.

Jika Anda sebagai anak kos, Anda perlu menerapkan rasa sopan santun kepada teman Anda. Misalnya bertutur 'kak/bang' jika umur Anda lebih muda, mengucap salam dan mengetuk pintu sebelum masuk kamar teman Anda, tidak menyetel speaker terlampau keras sehingga membuat teman di sebelah kamar terganggu waktu istirahatnya.

Ketahuilah, Anda harus rendah hati jika ingin mendapatkan teman. Meskipun Anda merasa pintar, berpangkat tinggi, kaya tetapi harus tetap menanamkan sifat rendah hati. Raut wajah Anda sudah cukup membuat orang di sekitar Anda memberikan penilaian terhadap Anda, apakah Anda orangnya 'asyik' atau 'membuat bosan'. Maka, biasakanlah memasang wajah senyum saat bertemu orang-orang di sekitar Anda, karena saat Anda senyum, secara tidak langsung Anda mengatakan "kamu berarti bagi hidupku".

Thursday, January 22, 2015

Penulis Harus Banyak Membaca dan Berlatih

Ilustrasi membaca. Credit: pexels.com
Halo penulis! Anda harus sudah dahulu paham dan menguasai suatu materi sebelum menuliskannya menjadi artikel. Itu adalah keharusan yang tidak bisa ditawar-tawar. Tak mungkin Anda bisa menulis artikel berkualitas tanpa menguasai apa yang Anda tulis.

Contoh sederhananya, Anda menulis artikel tentang cara bersepeda yang benar sedangkan Anda sendiri tidak mempunyai sepeda dan bahkan belum bisa bersepeda. Tak dapat dibayangkan bagaimana bentuk tulisan Anda.

Contoh lainnya, seseorang menulis tentang artikel pemrograman web (php) sedangkan ia sendiri belum mengerti apa yang tulis, hanya mengandalkan copy-paste dari blog lain. Jika dari sumber awal artikel tersebut ada kesalahan maka kesalahan tersebut menjadi berantai. Bila artikel itu dibaca oleh orang yang ahli dibidang php, tentu berkesempatan mendapat respon yang kurang mengenakkan.

Menulis bukan hanya tentang uang dan trafik kunjungan. Menjadi penulis itu harus lebih pintar dari pembaca, tentu itu seharusnya. Meskipun hanya pada artikel yang dibahas itu saja. Maka untuk memperluas wawasan penulis perlu juga membaca dan tentunya berlatih.

Untuk menemukan inovasi baru dalam berkarya, penulis perlu membuat terobosan baru, dalam hal ini tentang teknologi. Misalnya, produk yang banyak pesaingnya harus saling berpacu menciptakan terobosan baru, misalnya dari segi rasa. Lihat saja bagaimana revolusi mie instan Indomie menghadirkan varian rasa yang kemudian diikuti oleh merek mie instan lainnya.

Jika diperlukan berlatih dalam berbahasa asing juga merupakan bagian dalam meningkatkan karir, contohnya seorang wartawan yang memahami bahasa Inggris akan lebih utama daripada yang hanya bisa bahasa Indonesia. Seorang karyawan juga demikian, yang mempunyai keahlian di atas standar pasti mendapat perhatian lebih dari pimpinan perusahaan.

Semakin banyak yang Anda tahu semakin banyak yang bisa Anda tulis. Demikian juga sebaliknya.

Tuesday, January 20, 2015

Tips Menulis Artikel Dibanyak Blog

Ilustrasi menulis artikel. Credit: pexels.com
Mengurus blog lebih satu dengan tema khusus memang memberikan tantangan tersendiri. Penulis merasakannya sendiri yang mengurus 5 blog masing-masing dengan tema khusus (tidak dicampur). Misalnya blog belajar HTML khusus untuk artikel yang berkaitan dengan HTML saja.

Di saat giliran menulis artikel HTML, belum ada ide tetapi di saat bersamaan sudah ada ide menulis blog lain dengan tema internet tetapi baru kemarin di update. Bagaimana dengan kondisi seperti ini? Jawabannya, jangan terpaku dengan blog HTML, tulislah artikel untuk blog internet tadi, sembari mencari ide untuk blog HTML.

Intinya Anda yang sama seperti saya mengurus banyak blog tidak boleh terpaku pada satu blog sehingga menghabiskan waktu secara percuma, sementara sudah ide untuk blog lain.

Tidak masalah pertumbuhan blog ada yang lebih cepat dan ada yang lebih lambat. Tapi jika semuanya cepat maju tentu sebuah pencapaian yang sempurna. Tetaplah menulis dengan sepenuh hati dan tidak tertarik dengan praktek "copy-paste" artikel. Mencintai karya dengan tetap berlatih setiap hari kelak akan menuai hasil.

Jika Anda merasa bosan dan malas untuk menulis, ingat kembali apa tujuan Anda menjadi seorang blogger? Ingat kembali target Anda sebagai penulis online. Dengan demikian Anda mulai fokus dan bertarung kembali menulis artikel terbaik untuk bisa dilirik mesin pencari Google.

Sunday, January 18, 2015

Menulis Artikel Bukan Dianggap Sebagai Beban

Menulis (ilustrasi). Credit: pexels.com
Halo blogger! Apakah Anda merasa bosan dengan setiap hari harus menulis artikel di blog?

Tahun 2015 persaingan blog semakin ketat. Perkembangan internet di Indonesia meningkat begitu juga dengan layanannya seperti kehadiran teknologi 4G.

Dengan demikian akan 'menjamurnya' para blogger baru yang siap menantang kita yang telah dahulu berkecimpung di dalamnya. Selain itu kebanyakan blog dari Indonesia memasang iklan sebagai sumber penghasilan, yang populer adalah menjadi publisher Adsense dari Google. Jika Anda salah satunya, maka 'pesaing' baru siap menantang Anda.

Periode sulit membangun blog adalah saat blog belum menghasilkan dollar dan saat sudah berjaya kemudian mempertahankannya. Menulis artikel setiap hari dan belum tentu dilirik mesin pencari seperti Google membutuhkan kesabaran tingkat tinggi. Tetapi setelah blog terkenal bukannya tekanan semakin ringan malah semakin berat karena apa yang ditulis akan selalu mendapat respon banyak dari pembaca, sehingga mulai timbul pikiran bagaimana menulis artikel semenarik mungkin tanpa ada kekurangan.

Semua itu akan terasa seperti air mengalir jika bukan menganggapnya sebagai beban. Jalanilah hari-hari seperti biasa dan tetap menulis dari ide-ide yang muncul tanpa berpikir terlalu lama karena ide yang muncul 'tidak fantastis'.

Begitu pun dengan yang sedang 'membangun' blog, tidak merasa putus asa dan terus berusaha menulis artikel sebaik mungkin tanpa merasa terbebani. Anda tidak usah menggunakan bahasa 'tingkat tinggi' dengan harapan pembaca mengatakan 'wah' dan menilai Anda adalah orang 'hebat'.

Setiap tulisan punya gaya tersendiri dan ini adalah ciri keunikan setiap artikel, Anda harus mencintai itu dengan syarat menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar serta dengan pemaparan sederhana, tidak berbelit-belit.

Thursday, January 15, 2015

Menjaga Kesehatan Modal Penting dalam Membangun Karir

Hidup berpacu dengan waktu. Credit: pexels.com
Halo pembaca! Masa muda adalah masa 'emas' karena Anda memiliki semuanya untuk menjadi orang sukses, salah satunya tubuh yang sehat dan masih kuat sekali. Anda masih jauh dari penyakit orang menua seperti sakit pinggang, penglihatan rabun, mudah lelah dan tak punya semangat berapi-api lagi. Orang yang sudah tua tak terlalu berambisi lagi karena sadar faktor fisik sudah tak mendukung lagi.

Jadi, sebuah kerugian besar jika masa muda dilewatkan begitu saja tanpa ada usaha untuk membangun masa depan, baik itu karir atau menjadi seorang wirausaha. Merupakan kekeliruan jika masa muda terlalu dipusingkan dengan urusan asmara. Sukseskan diri dahulu baru memikirkan insan yang bernama wanita.

Untuk bisa optimal dalam belajar maupun bekerja tentu tubuh harus sehat, tidak mungkin bisa optimal bekerja atau belajar dalam keadaan sakit. Sehat itu sangat mahal harganya meskipun terasa ketika saat sakit, meskipun itu sakit ringan seperti flu. Susahnya tidur di malam hari karena hidung tersumbat seharusnya sudah cukup menyadarkan kita bahwa sakit itu tidak enak, maka perlu mengontrol diri sendiri untuk menjalani hidup sehat.

Salah satu hal mendasar saya pikir adalah jam tidur. Untuk bisa sukses menurut saya tidak perlu begadang, hanya perlu menjalankan prinsip 'cepat tidur lebih cepat bangun'. Tidur larut malam membuat sulit bangun di pagi (shubuh). Selain itu bangun setelah matahari terbit membuat tubuh terasa panas dan cenderung mengantuk sepanjang hari.

Seterusnya baru makanan dan minuman yang dikonsumsi dan tidak merokok. Makanan harus memenuhi gizi tubuh dan tidak sering minuman berkemasan, minum air putih saja. Tidak merokok sudah menyangi tubuh di masa kini dan masa yang akan datang. Efek rokok akan lebih merongrong ketika sudah mulai menua dan penyesalan di saat itu sudah tak berguna.

Prinsip hidup saat usia mulai menua baru lebih peduli dengan kesehatan tubuh bukan prinsip yang benar, sebab kesehatan itu dijaga mulai dari sekarang sampai ajal menjemput. Kesehatan itu seperti investasi jangka panjang yang harus dijaga sebaik mungkin.

Monday, January 12, 2015

Tips Supaya Tetap Semangat Menulis!

Menulis dengan notebook butut.
Halo pembaca! Rutinitas yang berulang membuat kita terkadang bosan saat hendak menulis. Rasa bosan ini timbul biasanya karena trafik blog tidak berkembang (stagnan) atau malah turun, pendapatan berkurang, kehabisan ide, mengantuk atau lagi ada masalah pribadi terhadap orang lain. Namun bagaimanapun, tidak bisa tidak harus tetap menulis agar segera sukses bagi yang belum, dan bisa menjadi jaya untuk yang sudah sukses.

Kita bersemangat dalam melakukan aktivitas karena adanya tujuan yang hendak dicapai. Seorang siswa belajar semangat saat menghadapi ujian karena ingin mendapatkan nilai yang memuaskan, seorang calon karyawan semangat menjawab soal test dan wawancara dengan harapan diterima perusahaan. Begitu pun kita seorang penulis, ingin tulisan kita 'dilirik' Google atau jika menulis buku, bukunya laku keras.

Kita harus selalu ingat bahwa banyak pesaing yang siap berkompetisi dengan kita. Siapa yang paling rajin dialah pemenangnya. Maka untuk itu, menjaga semangat merupakan modal penting dalam dunia blogger selain konsitensi, tentunya. Berikut beberapa tips penulis bagikan untuk Anda agar semangat Anda tetap terjaga:

1. Saat artikel ini ditulis, penulis mengasuh 5 blog dan menulis setiap hari, setiap blog khusus untuk satu topik. Untuk mengurangi bosan penulis mengupdate blog satu per satu, agar lebih fokus dalam mencari ide. Misalnya hari ini untuk blog pertama, setelah diupdate, baru lanjut ke blog berikutnya, begitu seterusnya. Dengan topik berbeda-beda penulis merasa tidak bosan.

2. Menulis tidak selalu di kamar. Cobalah sesekali menulis di teras rumah Anda, apalagi di depan rumah terdapat pohon rindang. Suasana sejuk di siang hari yang panas membantu otak untuk berpikir lebih baik.

3. Rasakan betapa berharga waktu. Jika Anda merasakan biasa saja ketika melewatkan waktu produktif tanpa menulis maka keseriusan perlu dipertanyakan. Jika telah memasang target dan menjaga semangat maka melewatkan waktu secara percuma merupakan kerugian besar.

Itulah tips sederhana yang bisa Anda coba, ada tambahan? Silahkan sebut di komentar.

Saturday, January 10, 2015

Rasa Malas Menulis Timbul? Ingat! Anda akan Menikah

Ilustrasi menulis. Credit: pexels.com
Halo penulis online! Untuk menjadi penulis sukses dibutuhkan konsitensi. Kita harus melawan rasa malas dan harus tetap menulis agar blog bisa naik atau paling tidak bertahan dari persaingan blog lain. Setiap harinya begitu banyak artikel ditulis para blogger lain yang siap 'menjegal' posisi pertama di pencarian Google. Jika kita memilih menyerah pada rasa malas maka kita telah tertinggal jauh dari persaingan.

Sebagai seorang pemuda, tanggung jawab dan tantangan begitu besar di masa depan yang kelak menjadi seorang suami. Para pemuda akan menjalani pernikahan dan berusaha membentuk keluarga bahagia. Tentu faktor finansial sangat diperlukan dalam berumah tangga. Seorang suami sebagai pencari nafkah harus bekerja keras untuk mencari rezeki yang halal.

Apapun profesinya tidak menjadi masalah, yang penting halal. Di sini yang kita singgung adalah profesi penulis (blogger).

Kita tahu, masa muda merupakan periode 'emas', pada saat itu tubuh sedang kuat-kuatnya, pikiran begitu 'liar' ingin menjadi 'ini-itu', buat 'ini-itu'. Sesuatu yang hal wajar karena semangat masih tinggi, fisik sehat meskipun terkadang dari segi modal terbatas. Tetapi itu tidak menjadi alasan untuk tidak berkarya.

Jadi, saat Anda merasa bosan, malas, stres karena rutinitas menulis artikel, ingatlah Anda akan menikah dan harus mencari nafkah untuk istri. Beban berat ada dipundak Anda, maka buanglah jauh-jauh rasa malas itu dan bayangkanlah hal-hal indah tentang pernikahan, maka Anda akan bersemangat kembali.

Bagi yang sudah menikah, bagaimana? Seharusnya untuk yang sudah menikah tidak perlu dibahas lagi, tuntutan hidup sudah jelas di depan mata. Rasanya, memangdang istri dan anak-anak sudah cukup memacu kembali semangat ke level teratas.

Thursday, January 8, 2015

Jangan Celakakan Pembaca Karena Tulisan Anda!

Ilustrasi menulis. Credit: pexels.com
Halo penulis online! Profesi Anda termasuk salah satu profesi mulia. Mengapa? Karena Anda mengajarkan ilmu kepada pembaca secara gratis - Anda memberikan solusi dari suatu pertanyaan yang mereka cari di Google, kemudian Google memilih dan menunjukkan link ke artikel Anda. Pembaca pun senang masalahnya teratasi.

Kesimpulannya, Anda menulis hal yang bermanfaat dan Anda pun mendapat pahala atas apa yang Anda tulis. Luar biasa, bukan? Di samping itu, Anda mungkin menempatkan iklan di situs atau blog Anda sebagai sumber pendapatan. Itu adalah hak perogratif Anda atas suatu hasil karya.

Namun, semua berubah saat Anda menulis artikel sesat dan menyesatkan. Contohnya menulis artikel yang mengandung konten porno, artikel perjudian, jual-beli barang haram, praktek perdukunan yang membuat kesyirikan dan lainnya yang akan merugikan banyak orang. Konten porno yang dimaksud di sini konten yang mengandung konten vulgar yang sama sekali hanya untuk memuaskan nafsu. Seperti foto wanita seksi, telanjang ataupun video porno.

Jika berbuat demikian, Anda telah mencelakakan diri sendiri dan juga pembaca. Anda telah menjadi agen yang menyesatkan banyak orang. Anda mendapat dosa atas perbuatan Anda dan turut menanggung dosa orang yang menikmati konten Anda. Rugi dua kali.

Marilah kita menjaga diri dari hal demikian, masih banyak konten yang bermanfaat yang bisa dibagikan kepada pembaca. Jangan menyediakan media untuk berbuat keburukan tetapi sediakan media yang membawa kepada kebaikan.

Tuesday, January 6, 2015

Coba Suasana Baru, Tulis Artikel di Luar Meja Kerja!

Ilustrasi menulis. Credit: pexels.com
Halo blogger! Apakah Anda terbiasa menulis artikel di meja kerja Anda? Atau mungkin di ruang tamu atau di depan tv? Cobalah sesekali menulis di teras rumah, apalagi di halaman rumah ada pepohonan yang membuat udara terasa sejuk. Pasti menyenangkan sekali!

Jika laptop atau notebook Anda baterainya telah rusak dan harus menggunakan charger untuk dayanya, Anda tidak perlu khawatir Anda hanya membutuhkan kabel stop kontak beberapa meter dan colok ke colokan listrik terdekat di dalam rumah (misalnya dari ruang tamu).

Jika Anda tinggal di lingkungan yang panas seperti di dekat pantai tentu ini cocok untuk Anda. Cuaca panas membuat gerah apalagi jika kamar Anda ada di lantai 2 (rumah bertingkat) dan tidak terdapat AC. Selain itu, pandangan mata lebih luas tidak sebatas melihat dinding kamar Anda sehingga lebih membuka inspirasi. Hembusan angin sepoi-sepoi mendinginkan otak yang saat itu bekerja keras.

Bila perlu sediakan juga disamping Anda air mineral dan makanan ringan. Sembari menulis dan rasa haus timbul Anda tidak perlu lagi beranjak dari tempat duduk Anda karena sudah tersedia di dekat Anda.

Saturday, January 3, 2015

Menjadi Penulis Hebat: Pahami Bahasa Indonesia dengan Baik

Ilustrasi menulis. Credit: pexels.com
Halo penulis online, apakah Anda merasa sulit sekali untuk menulis artikel dengan lancar dan mengalir? Menulis 2 paragraf saja rasanya sulit.

Selain Anda paham dengan materi yang akan disampaikan penguasaan, bahasa juga menjadi penentu untuk bisa menulis artikel dengan paragraf lengkap. Kedengarannya memang sepele tetapi sangat menentukan untuk menjadi penulis hebat.

Bahasa merupakan media penyampai apa yang ada di pikiran Anda kemudian 'dituangkan' dalam tulisan. Bisa atau tidaknya Anda dalam berbahasa Indonesia sangat menentukan artikel Anda 'enak' dibaca dan mudah dipahami. Sebab meskipun ada banyak ide di dalam benak Anda tetapi kekurangan kosa kata bahasa membuat Anda kesulitan dalam menyampaikannya, apalagi jika disampaikan secara lisan.

Saat Anda berada di sekolah, kampus dan tempat kerja sudah seharusnya menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Meskipun Anda sangat cinta sekali dengan bahasa daerah Anda tetapi mencintai bahasa Indonesia juga perlu untuk menunjang karir Anda sebagai penulis. Jadi, hal yang keliru Anda merasa minder karena diejek teman yang menggunakan bahasa Indonesia di tempat resmi karena Anda sudah berada di jalur yang benar.

Kebiasaan baik ini akan berpengaruh kepada luasnya kosa kata Anda sehingga sangat baik dalam menentukan kata demi kata yang tepat sehingga membentuk tulisan yang mudah dipahami. Selain itu, Anda juga perlu mempelajari EYD (Ejaan Yang Disempurnakan) contohnya penggunaan awalan di, ke, dari. Kapan awalan ini digabung dan kapan dipisah. Penulis pikir ini merupakan modal dasar dalam menulis disamping terus berlatih setiap hari dan memperbanyak wawasan sehingga 'menelurkan' tulisan berkualitas.